Digital membawa banyak perubahan termasuk dalam hal bagaimana manusia bekerja. Kemajuan platform digital, semakin tersedia bagi berbagai bidang, semakin mudah digunakan dan didukung dengan perangkat mobile membuat manusia semakin mudah untuk bekerja darimana saja.
Kondisi tersebut diatas membuat semakin banyak pekerja yang bekerja secara nomad atau tidak terikat pada suatu tempat. Mereka bekerja berpindah-pindah tempat dan dapat mengatur waktu kerjanya sendiri.
Mereka ini dapat saja berstatus pegawai dari sebuah perusahaan yang memberikan kebebasan tempat dan waktu bekerja. Selain itu karena kemajuan teknologi digital ini banyak para pekerja yang memutuskan untuk keluar dari kantor dan bekerja sendiri dengan berbasis teknologi digital.
Mereka ini adalah independent digital worker atau pekerja digital mandiri. Semua tipe di atas dapat bekerja secara nomad dan ketika mereka melakukan ini mereka kemudian disebut sebagai digital nomad.
Khusus untuk independent digital worker atau pekerja digital mandiri, mereka ini adalah orang-orang yang punya keahlian tertentu dan menggunakan teknologi digital untuk memasarkan keahliannya dan bekerja secara mobile.
Seorang digital independent digital worker adalah digital nomad namun sebaliknya seorang digital nomad belum tentu adalah indpendent digital worker atau pekerja digital mandiri. Digital nomad adalah suatu status yang lebih berhubungan berhubungan dengan tempat kerja.
Sebagai independent digital worker atau pekerja digital mandiri, mereka mempunyai klien sendiri ataupun mereka juga dapat bekerja menjadi tenaga ahli freelance bagi suatu perusahaan. Mereka bekerjasama dengan para ahli lainnya yaitu para independent digital worker atau pekerja digital mandiri lainnya tanpa ikatan sebagai atasan atau bawahan. Cara mereka bekerja pun sangat berbeda dengan suasana saat bekerja sebagai pegawai di kantor ataupun sebagai corporate executive.
Mengapa seseorang memilih menjadi independent digital worker atau pekerja digital mandiri?
Ada beberapa hal yang membuat seseorang memutuskan menjadi independent digital worker atau pekerja digital mandiri.
1.Karena kondisi perusahaan yang menurun sehingga ada pemutusan hubungan kerja
2.Karena keinginan sendiri , sudah sangat jenuh dengan kondisi kerja di korporasi atau perusahaan.
3.Karena dari awal ingin berkarya secara independent dan tidak terikat.
Apapun alasannya menjadi seorang independent digital worker atau pekerja digital mandiri memerlukan suatu keahlian tertentu dan mendigitalkan keahlian tersebut.
Bagaimana mereka bekerja?
– Professional
– Lebih manusiawi
– Bertanggungjawab
– Rileks namun serius
– Setara dengan para pekerja lainnya
– Lebih menghargai orang lain
– Semakin giat belajar
By Vika17